Saturday, July 26, 2008

Kekuatan Opinian Umum

Abad ini bisa dikatakan sebagai abad komunikasi massa. Komunikasi telah mencapai suatu tingkat dimana orang mampu berbicara dengan jutaan manusia secara serentak dan sekelip mata. Teknologi komunikasi mutakhir telah menciptakan apa yang disebut “publik dunia” atau “weltoffentlichkeit”, yang bersamaan dengan teknologi komunikasi ini dipakai sebagai alat untuk mempengaruhi cara berfikir masyarakat, pengisi akal fikiran dan mempengaruhi kecenderungan untuk bertingkah laku. Sebagai gambaran, sebuah pemancar radio di Amerika, tahun 1938, pernah menyiarkan sandiwara Orson-Welles mengenai The Invasion of Mars. Sandiwara ini begitu hidup sehingga orang menganggap bahawa yang terjadi adalah sebuah kenyataan. Akhirnya, sekurangnya satu juta orang ketakutan, berusaha melarikan diri, menangis dan memanggil ambulans guna menghindarkan kematian kerana makhluk Mars.

Keberhasilan opinian yang tidak hanya menimbulkan pengaruh sesaat, tetapi mampu mengubah masa kegelapan menjadi masa kegemilangan, bisa kita tengok dalam keberhasilan dakwah Mus’ab bin Umair yang mampu mengubah kebiasaan, cara berfikir serta tingkah laku masyarakat di seluruh Madinah. Sesampainya di Madinah, Mus’ab mendatangi masyarakat dari rumah ke rumah, menjumpai para petani, pemilik tanah serta semua simpul-simpul umat. Mushab, dengan keberhasilan komunikasinya, mampu memunculkan opinian baru, mengubah pemikiran orang-orang yang diserunya untuk masuk Islam. Dalam kurun waktu satu tahun, Mus’ab berhasil membalikkan kekufuran di kota Madinah serta menjauhkan berhala dan berbagai perasaan yang keliru menjadi agama tauhid, keimanan dan perasaan Islam. Keberhasilan itu menjadikan mereka benci dengan kekufuran serta praktik Jahiliyah yang sebelumnya akrab dengan kehidupan mereka.

Ini merupakan secuil cerita tentang betapa besarnya pengaruh opinian yang berkembang dan mampu mempengaruhi keperibadian masyarakat. Kebencian dan kecintaan terhadap sesuatu bisa berubah seiring dengan perubahan cara pandang terhadap apa saja yang difikirkannya.

Terkait dengan upaya menyampaikan dakwah di tengah-tengah masyarakat, berbagai media bisa kita manfaatkan sebaik mungkin dalam rangka mengganti segala sesuatu yang ada dalam benak kaum Muslim dari segala pengaruh pemikiran kufur yang menyesatkan. Setiap media mempunyai target berbeda-beda terkait dengan luasnya jangkauan memberikan informasi serta pengaruh yang diakibatkannya. Televisyen, radio, lisan-lisan kita atau media apapun bisa kita manfaatkan dalam menjalankan tugas mulia yang diberikan Allah Swt.

Opinian yang merebak secara terus menerus dengan memanfaatkan semua media yang mampu kita kuasai serta dengan pertolongan Allah Swt., insya Allah akan mampu mengalahkan opinian menyesatkan yang selama ini telah dilakukan orang-orang kafir ke tengah-tengah umat Islam. Wallâhu a‘lam bi ash-shawâb.

No comments: